Translate

Translate

Senin, 07 Oktober 2013

Filum sarcodina atau Rhizopoda

Ciri-Ciri Amoeba – Amoeba termasuk dalam kelas Rhizopoda pada filum Protozoa. Tubuh protozoa amat sederhana, yaitu terdiri dari satu sel tunggal (unisel). Namun demikian, Protozoa merupakan sistem yang serba bisa. Semua tugas tubuh dapat dilakukan oleh satu sel saja tanpa mengalami tumpang tindih. Ukuaran tubuhnya antaran 3-1000 mikron. Bentuk tubuh macam-macam ada yang seperti bola, bulat memanjang, atau seperti sandal bahkan ada yang bentuknya tidak menentu

Bentuk Amoeba senantiasa berubah-ubah, hidupnya bebas, terdapat di tanah becek atau di perairan yang banyak mengandung bahan organik tetapi ada juga amoeba yang hidup sebagai parasit yang sering dikenal dengan sebutan Entamoeba

Ciri-Ciri Amoeba
 •    Memiliki Kaki Semu (pseudopodia) sebaga alat gerak.
 •    Bersel Satu
 •    Hidup Bebas, di tanah atau tempat berair yang mengandung zat organiik
 •    Berkembang biak dengan membelah diri (pembelahan biner)
a. Struktur tubuh Amoeba

1.   Ektoplasma, yaitu sitoplasma yang bening danterdapat di dekat membran sel (sebelah luar).

2. Endoplasma, yaitu sitoplasma yang bening danteredapat disebelah dalam dari ektoplasma. Ektoplasma dan endoplasma berperandalam pergerakan amoeba. Adanya perubahan kadar air pada salah satu sisi tubuh amoeba menyebabkan terjadinya aliran stioplasma terbentuklah pseudopodia. Gerakan amoeba dengan pesudopoda dinamakan gerak amoeboid.

3.  Organel-organel yang terdapat dalm endoplasma yaitu berupa :

-  Inti sel (berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan yang berlangsung di dalam sel).

- Vakuola makanan (untuk mencernakan makanan, makanan yang tidak dicernakan akan dikeluarkan melaui vakuola kontraktil). Vakuola kontraktil (untuk mengatur kadar air didalam sitoplasma atau  sebagai osmoregulator – mengatur agar tekanan osmosis sel selalu lebih tinggi dari tekanan osmosis di sekitarnya; dan sebagai alat ekskresi zat sisa berupa zat cair).
b. Pencernaan Amoeba

Makanan amoeba biasanya seperti gangga, Bakteri protozoa lainnya, dan tumbuhan yang sudah mati. Makanannya diambil dengan cara menangkap (fagositosis) melalui gerakan kaki semu. Makanan yang telah ditangkap akan dicerna oleh vakuola makanan. Kemudian, sisa makanan hasil pencernaan tersebut akan dikeluarkan melalui vakuola kontraktil. Selain berfungsi mengeluarkan sisa makanan, vakuola kontraktil berfungsi juga dalam mengatur kadar air di dalam tubuhnya.
c. Pernafasan Amoeba

Pertukaran gas terjadi melalui seluruh permukaan tubuh. Oksigen berdifusi dari air melalui membran sel dan masuk kedalam sel. Oksigen digunakan untuk mengoksidasimakanan sehingga dapat menghasilkan energi dan zat karbondioksida (CO2). Selanjutnya CO2 dikeluarkan melalui membran sel.
d. Reproduksi Amoeba

Amoeba bereproduksi secara vegetatif, yaitu dengan cara membelah diri (pembelahan biner/binary fission).

Selain amoeba, yang ememiliki bentuk tubuh dapat berubah-rubah, Rihzopoda juga memeiliki anggota lain yang tubuhnya terbungkus oleh cangkang. jenis Rizhopoda tersebut anatara lain : Aecella, Radiolora, Diffluigia, Heliozoa, Foraminifera.
 1.Arcella
 Memiliki rangka luar yang tersusun dari zat kitin. Hewan ini banyak terdapat di air tawar. Berbentuk seperti piring, dengan satu permukaan cembung dan permukaan lainnya cekung atau datar , yang ditengahnya terdapat lubang tempat keluarnya kaki palsu.
 2.Diffugia
 Rangka luar diffugia dapat menyebabkan butir-butir pasir halus dan benda-benda laindapat melekat.
 3.Foraminifera
 Memiliki rangka luar yang terdiri dari silica atau zat kapur (mengandung kalsium karbonat). Semua anggota foraminifera ini hidup di laut. Genus yang paling terkenal dari Foraminifera ini adalah Globigerina, karena lapisan Foraminifera dapat digunakan sebagai petunjuk dalam pencarian sumber minyak bumi.
 4.Radiolaria
 Merupakan organisme laut bertubuh bulat seperti bola dan memilki banyak duri yang terbuat dari zat kitin dan stonsium sulfat. Radiolaria yang mati akan mengendap yang disebut dengan Lumpur radiolaria yang digunakan sebagai bahan alat penggosok serta bahan peledak. Contoh genusnya : Achantometro dan Collosphaera.
 Cara Amoeba Bergerak, Menangkap dan Mencerna Makanan
 •    Pada permukaan sel amoeba terbentuk pseudopodia
 •    Aliran sitoplasma memunculkan gerak amoebid bertujuan untuk mendekati makanan
 •    Sesampai di dekat makanan, pseudopodia mengelilinginya
 •    Selanjutnya makananmasuk ke Amoeba melalui permukaan membran plasma
 Makanan yang ada di dalamnya dicerna menggunakan vakuola makanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar